Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

CARA MENGHITUNG RATE PULSA YANG BENAR

 Cara Menghitung Rate Pulsa Yang Benar, Transaksi jual beli kredit kini sudah lumrah. Khusus bagi para pelaku bisnis yang mengonversi pulsa, namun saat melakukan transaksi nilai rate harus diperhatikan dengan serius agar keuntungan dapat dihitung secara detail dan benar. Oleh karena itu pada artikel kali ini saya akan membahas topik tersebut.


Pulsa sebenarnya adalah uang non fisik, namun pemakaian biasanya hanya untuk membeli paket SMS, telepon dan kuota internet. Dan seiring dengan perkembangan waktu teknologi dan zaman, munculah bisnis convert yang memungkinkan seseorang untuk menguangkan kredit.


Proses penukaran ini menerapkan kurs atau biasa dibilang rate, yang dimana setiap provider seperti Telkomsel, Indosat, Tri, XL / axis dan Smartfren memiliki nilai tersendiri ketika ditukar dengan uang atau saldo. Nilai tukar ini dikenal sebagai Rate Pulsa.


Jadi jika anda mempunyai rencana jual pulsa, anda harus bisa menghitung rate/kurs sec

ara akurat dan benar. Selain itu, Anda harus mengetahui provider mana yang memiliki nilai rate yang tinggi.


Provider Dengan Rate/kurs Tinggi 


Berikut ini adalah provider atau operator seluler di Indonesia yang memiliki nilai tarif tinggi jika dikonversikan menjadi uang, yaitu sebagai berikut:


• Rate Jual 




Perlu Anda ketahui jika ingin menjual/menukar pulsa dengan E-Wallet, maka Anda menggunakan referensi kurs jual. Berdasarkan gambar tabel di atas, yang memiliki skor tertinggi adalah provider Indosat disusul Telkomsel. Jadi bagi yang ingin mengumpulkan pulsa untuk dijual kembali, saya sarankan menggunakan kedua provider ini.


• Rate Beli


adalah nilai tukar jika ingin membeli kredit di credit holder atau cv credit. Keuntungan membeli pulsa di penyedia jasa konversi biasanya memiliki harga yang lebih murah. Misal pulsa 100k telkomsel hanya dibandrol dengan harga 92rb, murah banget kan. Namun, tarifnya bergantung pada pemilik kredit dan tidak dapat ditentukan dengan pasti.


Cara Menghitung Rate Pulsa

Bagaimana Menghitung Rate Pulsa?

Anda bingung bagaimana cara menghitung Rate/kurs? sangat mudah. Anda bahkan tidak memerlukan kalkulator khusus untuk menghitungnya.


1. Tentukan dulu nilai rate pulsa yang kamu inginkan

2. Tentukan jumlah pulsa yang ingin diconvert/ditukar

3. Hitung dengan rumus ( Jumlah pulsa X Rate/kur = Jumlah saldo yang di terima ) 


Contoh sederhana :


Andri mempunyai pulsa Telkomsel sebanyak 100.000 dan ingin menukarnya dengan saldo E-Wallet. Nahhh rate/kurs Telkomsel itu sebesar 0.87%. Jadi rumus hitungnya sebagai berikut :


• Pulsa Andri Rp 100.000 X 0.87% = Rp 87.000


Jadi saldo E-Wallet yang di terima Andri sebanyak Rp 87.000, bagaimana?? Mudah kan.


Nah itulah cara Menghitung Ulang Nilai rate/kurs dengan cepat dan mudah. Intinya, dari pembahasan di atas, cari tahu berapa nilai rate dari provider yang ingin Anda gunakan. Usahakan untuk mencari penyedia jasa atau penerima yang memiliki tarif paling tinggi agar Anda bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal. 


Mungkin itu saja pembahasan kita kali ini Semoga informasi ini dapat memberikan manfaat. Jika Anda memiliki pertanyaan, silakan tinggalkan komentar, saya akan dengan senang hati menjawab.

Posting Komentar untuk "CARA MENGHITUNG RATE PULSA YANG BENAR"